Hari itu, Nabi Shallallahu �Alaihi Wa sallam bertanya pada �Ukaf bin Wida�ah al-Hilali. �Wahai �Ukaf, apakah kamu sudah memiliki istri? �
�Belum, ya Rasulullah. � jawab �Ukaf, jujur.
�Tidakkah engkau memiliki budak wanita? � sambung Rasulullah Shallallahu �Alaihi Wa sallam.
�Tidak, ya Rasulullah. Saya tidak mempunyai budak. � jawab �Ukaf, lugas.
�Bukankah engkau dalam kondisi sehat serta mempunyai kemampuan (untuk menikah dan berupaya)? � tanya Rasulullah Shallallahu �Alaihi Wa sallam untuk ketiga kalinya.
�Ya, alhamdulillah. � tutur �Ukaf, tegas.
Mendengar jawaban �Ukaf yang terakhir ini, Rasulullah Shallallahu �Alaihi Wa sallam langsung berkata, �Jika sekian, engkau termasuk rekan setan lantaran engkau mungkin saja termasuk pendeta Nashrani. Hal itu berarti, engkau masuk kedalam golongan mereka, atau mungkin saja engkau termasuk kelompok kami hingga hendaklah kau berbuat seperti sebagai kebiasaan kami, tengah kebiasaan kami yaitu memiliki istri. �
Belum berhenti, Rasulullah Shallalahu �Alaihi Wa sallam melanjutkan sabdanya seperti diriwayatkan oleh Imam Ibnu Atsir serta Imam Ibnu Hajar Rahimahumullahu Ta�ala yang dikutip oleh Drs Muhammad Thalib dalam Menuju Pernikahan Islami, �Orang yang paling durhaka di antara anda yaitu orang yang membujang. Orang mati yang paling hina di antara anda yaitu orang yang membujang. Sungguh, celakalah anda, wahai �Ukaf. Menikahlah! �
Gemetar mendengarkan ancaman Rasulullah Shallallahu �Alaihi Wa sallam yang mengerikan ini, sahabat yang masih kerasan membujang ini segera berkata, �Wahai Rasulullah, saya tidak mau menikah sebelum engkau yang menikahkan saya dengan wanita yang engkau sukai (untuk dinikahkan kepadaku). �
�Jika demikian, dengan nama Allah Ta�ala serta berkah-Nya, saya menikahkan engkau dengan Kultsum al-Humairi. � pungkas Rasulullah Shallallahu �Alaihi Wa sallam.
Begitu kisah ini seharusnya bikin mereka yang betah berlama-lama untuk membujang terasa kaget bukan kepalang. Ini ancaman begitu serius. Muatannya juga sangat terang. Apalagi, ancaman ini datang dari Nabi yang sangat populer baik serta santun dalam bertutur.
Tidaklah ancaman ini di sampaikan, melainkan ada hal begitu besar di baliknya. Sebaiknya ancaman ini di perhatikan dengan serius oleh para bujangan, atau mereka yang menjadi orang tuanya.
Penting dicatat, mereka yang masuk dalam ancaman ini adalah orang yang mampu untuk menikah tapi pilih kehidupan membujang.
Wallahu a�lam. Pirman/keluargacinta
0 Response to "Menakutkan! Inilah Ancaman Rasulullah untuk Para Bujangan!,berikut penjelasan nya"
Post a Comment