Mengejutkan, Begini Rasanya Hidup Tanpa Handphone,gimana menurut kalian,????

Telepon pandai bak candu. Hampir kebanyakan orang yang sudah memakainya terasa ketagihan. Ketergantungan. Tidak bisa melepas alat telekomunikasi dengan beragam sarana itu.

Mungkin Anda salah satu orang yang telah kecanduan telephone pintar itu. Walau sedang tidak perlu menelepon, rasa ingin memegang telephone selular tetap ada. Walau sekadar digunakan bermain game.

Serta berikut rasanya bila orang yang telah kecanduan dipaksa melepaskan telephone selular. Satu tantangan dilakukan di Chongqing Sanxia College, Chongqing, China. Tujuannya, mengukur bagaimana manusia tidak tahan hidup tanpa telephone pintar mereka.

Tantangan ini cukup unik. Seseorang dosen memperbolehkan para mahasiswa bermain Ponsel waktu jam pelajaran. Sang dosen menginginkan melihat apakah beberapa mahasiswa itu tahan tidak memainkan ponsel waktu jam pelajaran --setelah diperbolehkan bermain.

Tantangan ini dikerjakan selama satu bulan. Tetapi hasilnya, banyak siswa yang tidak tahan menginginkan bermain ponsel waktu jam pelajaran. Banyak siswa yang mengalami nomophobia, ketakutan waktu tidak dapat mengakses kontak yang ada di handphone.

Dari 400 mahasiswa yang ikut tantangan, 300 di antaranya tidak berhasil di hari-hari awal. Bertahan tiga hari juga tidak sanggup. Lantaran sudah diizinkan, mereka bermain ponsel waktu jam pelajaran. Menyerah serta mesti mengenakan gelang sebagai tandanya gagal.

Dosen yang menggagas tantangan itu, Li Jiandong, menyampaikan, banyak di antara mahasiswa itu yang tidak tahan ingin terhubung telepon selular, mengakses sosial media, semacam WeChat ataupun Weibo yang populer di China.

Liu Yujing, mahasiswa jurusan ekonomi yang gagal dalam tantangan itu, mengatakan, tidak mampu hidup tanpa ponsel. �Aku menderita pada hari pertama, � kata dia, seperti dilansir CCTV News, Jumat 22 April 2016.

�Keinginan untuk mengecek telephone selalu menghantuiku sepanjang di kelas, serta saya tidak bisa melawan tantangan pada hari ke tiga, � lebih dia.

Walau sekian, percobaan ini bikin dara ini berpikir begitu tergantungnya dia pada gadget. Liu berkata, dia akan coba tak tertipu oleh ponsel. �Aku menginginkan konsentrasi pada pelajaran, � ujar dia.

Siswa lainnya, Qian Guoding, lulus dalam tantangan itu. Tetapi dia mengaku turut tantangan itu dengan argumen ingin tahu saja, bukanlah untuk bertahan serta berasumsi tantangan itu sebagai pekerjaan yang harus dilakukan.

Qian mengaku umum terhubung ponsel sepanjang pelajaran di kelas supaya tetaplah update di media sosial. Tapi turut dan kampanye ini membantunya untuk menghilangkan kebiasaan itu.

Apakah Anda dapat tenang tanpa ada ponsel? Tidak panik waktu ponsel ketinggalan di rumah? Hehehe....

Tweet