Polisi disuruh minta maaf geledah narkoba di rumah mewah tanpa hasil



Sejumlah personel Direktorat Narkoba Polisi Daerah (Polda) Sumatera Utara menggerebek rumah mewah berlantai tiga di Jalan Karya, Cinta Damai, Medan Helvetia, Rabu (30/3). Namun, mereka dikabarkan tidak menemukan barang bukti apa pun di sana.

Informasi dihimpun dari kepala lingkungan setempat, rumah yang digerebek milik Hendra. "Petugas datang sekitar jam 08.00 WIB. Sebelumnya mereka menghubungi saya. Katanya penggerebekan terkait narkoba," kata Kepala Lingkungan IV Cinta Damai, Ependi S.

Petugas juga menggeledah tubuh Hendra. Pemilik rumah itu memang tiba di lokasi tak lama berselang kedatangan petugas. Penghuni rumah sempat histeris melihat kedatangan polisi. Mereka sempat terlibat adu mulut dan aksi dorong dengan polisi. Istri Hendra bahkan sempat menangis histeris.

Namun aksi dorong itu tidak berlangsung lama. Keluarga baru itu akhirnya memperkenankan petugas masuk, setelah mereka juga digeledah. "Memang ada surat penggeledahan, tapi sebelum petugas masuk, saya menggeledah mereka, mana tahu ada juga yang membawa narkoba," jelas Ependi.

Petugas berpakaian preman menggeledah seluruh ruangan di rumah itu. Namun, setelah penggeledahan hampir 3 jam, mereka tidak menemukan narkoba atau barang yang mencurigakan. Polisi pulang dengan tangan hampa.

"Sebelum mereka pulang, saya meminta agar polisi meminta maaf kepada masyarakat setempat. Selama ini di rumah itu pun tidak ada aktivitas mencurigakan," beber Ependi.

Saat hendak diminta konfirmasinya, tak seorang pun penghuni rumah mau berkomentar. Pagar rumah mewah itu terkunci rapat.

Sumber : merdeka.com

0 Response to "Polisi disuruh minta maaf geledah narkoba di rumah mewah tanpa hasil"

Post a Comment